Hari Bidan Internasional diperingati setiap tanggal 5 Mei untuk menghargai peran dan kontribusi para bidan dalam memastikan kesehatan dan keselamatan ibu dan bayi selama kehamilan, persalinan, dan pasca persalinan.
Bidan adalah tenaga kesehatan yang memiliki peran penting dalam mencegah kematian ibu dan bayi serta memberikan dukungan emosional dan psikologis kepada ibu dan keluarga.
Selain itu, bidan juga sering menjadi satu-satunya tenaga medis yang tersedia di daerah pedesaan dan terpencil.
Hari Bidan Internasional adalah kesempatan bagi kita untuk menghargai dan memberikan penghormatan kepada para bidan yang melakukan pekerjaan luar biasa dalam menjaga kesehatan dan keselamatan ibu dan bayi di seluruh dunia.
Hari Bidan Internasional, yang dirayakan setiap tanggal 5 Mei, adalah perayaan tahunan untuk menghormati peran penting bidan dalam menyediakan dukungan kesehatan bagi ibu dan bayi sepanjang siklus kehamilan, persalinan, dan masa nifas.
Acara ini diorganisir oleh Konfederasi Bidan Internasional (ICM) dan menggalang dukungan dari organisasi kesehatan, pemerintah, dan masyarakat di seluruh dunia.
Tujuan perayaan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran tentang kebutuhan akan perawatan kesehatan berkualitas bagi wanita dan anak-anak serta menghargai kerja keras dan dedikasi para bidan dalam membantu menciptakan masa depan yang lebih sehat dan aman bagi semua keluarga.
Hari Bidan Internasional diperingati setiap tanggal 5 Mei setiap tahunnya.
Tujuan dari perayaan ini adalah untuk menghargai peran dan kontribusi para bidan dalam memastikan kesehatan dan keselamatan ibu dan bayi selama kehamilan, persalinan, dan pasca persalinan.
Tanggal 5 Mei dipilih sebagai Hari Bidan Internasional karena pada tanggal tersebut, pada tahun 1950, International Confederation of Midwives (ICM) dibentuk di Kota Kopenhagen, Denmark.
Bidan adalah tenaga kesehatan yang memiliki peran penting dalam memastikan kesehatan dan keselamatan ibu dan bayi selama masa kehamilan, persalinan, dan pasca persalinan.
Menurut data dari World Health Organization (WHO), setiap tahunnya sekitar 300.000 ibu meninggal akibat komplikasi selama kehamilan dan persalinan, dan sekitar 2,7 juta bayi meninggal dalam 28 hari pertama setelah lahir. Bidan dapat membantu mencegah kematian ibu dan bayi dengan memberikan perawatan yang adekuat dan tepat waktu.
Bidan juga berperan dalam mendukung ibu dalam memberikan ASI (Air Susu Ibu) secara eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan bayi.
Menurut data dari ICM, saat ini terdapat lebih dari 1 juta bidan di seluruh dunia, dan sekitar 80% dari mereka bekerja di negara-negara berkembang.
Selain memberikan perawatan medis, bidan juga memberikan dukungan emosional dan psikologis kepada ibu dan keluarga selama masa kehamilan, persalinan, dan pasca persalinan.
Bidan seringkali menjadi satu-satunya tenaga medis yang tersedia di daerah pedesaan dan terpencil. Oleh karena itu, mereka memainkan peran yang sangat penting dalam memastikan bahwa semua ibu dan bayi memiliki akses ke perawatan kesehatan yang adekuat.
Hari Bidan Internasional adalah kesempatan bagi kita semua untuk menghargai dan memberikan penghormatan kepada para bidan yang telah melakukan pekerjaan yang luar biasa dalam menjaga kesehatan dan keselamatan ibu dan bayi di seluruh dunia.