10 Mei
Hari Lupus Sedunia atau World Lupus Day adalah peringatan global yang diadakan setiap tanggal 10 Mei untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang lupus, sebuah penyakit autoimun yang dapat mempengaruhi berbagai organ tubuh.
ada hari ini, organisasi dan komunitas lupus di seluruh dunia menyelenggarakan kegiatan seperti seminar, kampanye sosial media, dan acara penggalangan dana untuk mendukung penelitian dan pengobatan lupus.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang lupus, mendorong pengobatan dini, serta meningkatkan kualitas hidup penderita lupus.
1. Hari Lupus Sedunia pertama kali diperingati pada tanggal 10 Mei 2004 oleh World Lupus Federation.
2. Warna simbol dari Hari Lupus Sedunia adalah ungu, yang melambangkan harapan, dukungan, dan kesadaran terhadap lupus.
3. Lupus adalah penyakit autoimun yang dapat mempengaruhi berbagai organ tubuh, termasuk kulit, sendi, ginjal, dan otak. Gejala lupus dapat bervariasi dari ringan hingga parah, dan sulit didiagnosis karena mirip dengan penyakit lain.
4. Lupus lebih sering terjadi pada wanita daripada pria, dengan rasio sekitar 9:1. Penyakit ini juga lebih umum pada orang dengan keturunan Afrika, Asia, dan Amerika Latin.
5. Sebagian besar penderita lupus dapat mengontrol gejala mereka dengan pengobatan yang tepat dan perubahan gaya hidup, seperti menghindari sinar matahari langsung dan merokok.
6. Hari Lupus Sedunia adalah kesempatan bagi penderita lupus dan keluarga mereka untuk berbagi pengalaman dan informasi, serta untuk memperjuangkan hak mereka untuk mendapatkan perawatan yang memadai dan akses ke penelitian terbaru tentang lupus.
Tujuan dari Hari Lupus Sedunia adalah untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang lupus sebagai penyakit autoimun yang mempengaruhi banyak orang di seluruh dunia.
1. Hari Lupus Sedunia pertama kali diperingati pada tanggal 10 Mei 2004 oleh World Lupus Federation. 2. Warna simbol dari Hari Lupus Sedunia adalah ungu, yang melambangkan harapan, dukungan, dan kesadaran terhadap lupus. 3. Lupus adalah penyakit autoimun yang dapat mempengaruhi berbagai organ tubuh, termasuk kulit, sendi, ginjal, dan otak. Gejala lupus dapat bervariasi dari ringan hingga parah, dan sulit didiagnosis karena mirip dengan penyakit lain. 4. Lupus lebih sering terjadi pada wanita daripada pria, dengan rasio sekitar 9:1. Penyakit ini juga lebih umum pada orang dengan keturunan Afrika, Asia, dan Amerika Latin. 5. Sebagian besar penderita lupus dapat mengontrol gejala mereka dengan pengobatan yang tepat dan perubahan gaya hidup, seperti menghindari sinar matahari langsung dan merokok. 6. Hari Lupus Sedunia adalah kesempatan bagi penderita lupus dan keluarga mereka untuk berbagi pengalaman dan informasi, serta untuk memperjuangkan hak mereka untuk mendapatkan perawatan yang memadai dan akses ke penelitian terbaru tentang lupus.