Arti Wuku Maktal Dalam Kalender Jawa dan Bali


Wuku Maktal atau Matal merupakan wuku ke 21 dari Penanggalan Pawukon.

Kelahiran Wuku Maktal mempunyai karakter dan proyeksi nasib dalam perjalanan hidupnya.

Saat ini, wuku sudah banyak digunakan pada Penanggalan Jawa dan menjadi hal yang sangat diperhitungkan di Penanggalan Bali.

Berbagai kegiatan keagamaan serta sosial di Bali menggunakan patokan waktu berlandaskan Wuku. Simak penjelasan lengkapnya dibawah ini.

Baca Juga: Arti Wuku Wuye Dalam Kalender Jawa dan Bali

Arti Wuku Maktal Dalam Kalender Jawa

Wuku Maktal, pada kalender Jawa lambang dewanya adalah Bathara Sakri yang bersifat pemberani, jodohnya cantik atau tampan serta berpotensi banyak keturunan.

Gedungnya ada di depan di atasnya ada umbul-umbul. Wataknya mendapatkan kekayaan dan kehormatan secara bersamaan.

Pohonnya adalah nagasari, rupawan, enak bicaranya, dipercaya dan mendapat perhatian dari atasannya.

Burungnya adalah ayam hutan yang menjadi kesukaan orang besar.

Orang yang lahir pada wuku ini pandai merangkai kata, siapa saja yang melihat banyak yang suka, berwibawa.

Diibaratkan sebagai gunung yang meletus, bicaranya agak menyia-nyiakan orang lain, namun jika sudah tua baik hati.

Lambangnya bagai sinar yang berjalan atau memancar, wataknya dikaruniai pengetahuan mengenai seluk-beluk negara.

Apa yang dilakukan akan menjadikan orang lain kagum. Celakanya jika bertengkar.

Jika ada di Timur Laut, selama 7 hari pada wuku tersebut jangan menuju arah Timur Laut untuk keperluan walaupun sangat penting.

Arti Wuku Maktal Dalam Kalender Bali

Hampir sama dengan kalender Jawa, Maktal diambil dari nama Raden Maktal, anak ke 19 dari Prabu Watugunung dan istrinya Dewi Sinta.

Raden Maktal mempunyai kembaran Raden Wuye (Jawa) atau Raden Uye (Bali). Walaupun anak kembar, namun masing-masing mempunyai karakter lahir yang berbeda.

Wuku Maktal untuk Pawukon Jawa atau Matal untuk Pawukon Bali dilindungi Batari Sakri atau Sang Hyang Sakri.

Pada pewayangan Jawa, Batara Sakri merupakan putra dari Resi Sakutrem dan Dewi Nilawati dari pertapaan Retawu pada puncak gunung Saptaarga.

Nama Batara Sakri dikisahkan sebagai leluhur dari Pandawa dan Kurawa. Keahlian Batara Sakri yaitu menggunakan panah.

Di bawah lindungan Batara Sakri, kelahiran Wuku Maktal mempunyai keinginan yang kuat.

Baca Juga: Arti Wuku Medangkungan dalam Kalender Jawa dan Bali

Karakter aslinya budi yang luhur dan mampu bersetia dalam menjaga keluhuran.

Pengabdiannya pada hal atau misi hidupnya sangat tinggi, maka jangan dipertanyakan untung rugi jika kelahiran wuku Maktal sedang berbakti.

Bukan hanya mengenai untung rugi, namun pada pemenuhan bakti.

Karena hatinya yang halus, maka dia seringkali merasa kecewa jika ada orang yang meragukan atau mengkritik pekerjaannya. Sedikit perfeksionis tetapi mudah patah jika disalahkan.

Di buku Pawukon yang sekarang tersimpan di Museum Radya Pustaka, digambarkan Raden Maktal menghadap Batara Sakri.

Ada pohon nagasari yang melambangkan kebaikan rupa dan hati serta suara yang menyenangkan.

Burungnya ayam alas, melambangkan budi yang cerdas dan tangkas. Oleh sebab itu orang yang memperkerjakan kelahiran wuku Maktal akan memberikan banyak perhatian.

Ayam alas atau ayam hutan merupakan leluhur ayam kampung. Ukurannya lebih kecil dibandingkan ayam peliharaan namun gerakannya lebih tangkas.

Gambar gedung dan umbul-umbul yang berjajar, adalah simbol kemakmuran yang mengiringi kerja keras yang dia lakukan.

Banyak orang yang memberikan penghargaan berupa kebaktikan dan keteguhannya dalam bekerja.

Ditambah lagi dengan wawasan dan pemikirannya luas maka menjadi tempat bertanya banyak orang.

Kelahiran wuku Maktal cocok dengan keris Panimbal, Condong Campur, Jalak Tilam Sari, Jalak Sangu Tumpeng, Jalak Dhinding, dan Jalak Ngore.

Baca Juga: Kalender Jawa dan Perkembangannya di Luar Nusantara

Tentang Arti Wuku Maktal

Diatas adalah informasi mengenai Arti Wuku Maktal menurut kepercayaan jawa dan bali.

Mudah-mudahan informasi tentang Arti Wuku Maktal diatas dapat menjadi referensi serta menambah wawasan kita semua. Semoga bermanfaat!

Review Google My Bussiness for Enkosa.com

Artikel Terkait:

Tinggalkan komentar