Kalender Jawa dan Bali memiliki keunikan tersendiri dalam penanggalan mereka, salah satunya adalah penggunaan siklus wuku.
Siklus wuku terdiri dari 210 hari dan berputar setiap minggunya, berbeda dengan penanggalan Masehi yang menggunakan siklus tahunan.
Di bawah ini, kita akan membahas arti dari Wuku Marakeh dalam kalender Jawa dan Bali, termasuk sifat, karakter, dan proyeksi nasib bagi mereka yang lahir di wuku ini.
Baca Juga: Arti Wuku Tambir dalam Kalender Jawa dan Bali
Wuku Marakeh dalam Kalender Jawa dan Bali
Siklus Wuku dalam Kalender Jawa dan Bali
Kalender Jawa dan Bali dikenal dengan sistem pawukon, yang merupakan penanggalan asli Indonesia.
Sistem ini menggunakan siklus wuku, yang berlangsung selama 210 hari dan terdiri dari 30 wuku yang bergantian setiap minggunya.
Setiap wuku memiliki makna dan karakteristik tersendiri yang diyakini mempengaruhi nasib dan kepribadian seseorang yang lahir di wuku tersebut.
Di kalender Bali, wuku selalu disisipkan pada setiap minggunya, memberikan panduan dan makna khusus yang berkaitan dengan hari-hari tersebut.
Ini menciptakan sistem penanggalan yang kaya akan simbolisme dan panduan spiritual bagi masyarakat Bali dan Jawa.
Sifat dan Karakter Menurut Primbon Jawa
Primbon Jawa adalah salah satu panduan tradisional yang digunakan untuk memahami sifat dan nasib seseorang berdasarkan waktu kelahirannya.
Bagi yang lahir di Wuku Marakeh, berikut adalah beberapa sifat dan karakter yang mereka miliki.
- Ramah Tamah: Orang yang lahir di Wuku Marakeh dikenal sangat ramah dalam pergaulan. Mereka mudah bergaul dan diterima dalam berbagai lingkungan sosial.
- Bahagia dan Bersyukur: Mereka selalu merasa bahagia karena memiliki sifat yang selalu bersyukur atas anugerah yang didapat dalam hidup. Ini membuat mereka tampak selalu ceria dan puas dengan apa yang mereka miliki.
- Bencana dalam Perjalanan Jauh: Meskipun memiliki sifat yang positif, mereka juga diingatkan untuk berhati-hati dalam perjalanan jauh. Menurut Primbon Jawa, mereka berisiko menghadapi bencana seperti tenggelam atau dianiaya orang ketika sedang bepergian jauh.
Baca Juga: Arti Wuku Kuruwelut dalam Kalender Jawa dan Bali
Karakter Menurut Wariga Bali
Wariga Bali juga memberikan panduan tentang karakter dan nasib seseorang yang lahir di Wuku Marakeh.
Berikut adalah beberapa karakteristik menurut Wariga Bali.
- Kuat Ingatan: Mereka yang lahir di Wuku Marakeh memiliki ingatan yang kuat, sehingga mampu mengingat banyak hal dengan baik.
- Tawakal: Mereka memiliki sifat tawakal, yaitu pasrah dan menerima takdir dengan penuh keyakinan kepada Tuhan.
- Kasihan kepada Orang Miskin: Mereka mudah merasa kasihan kepada orang miskin dan sering membantu mereka yang kurang beruntung.
- Berani Menghadapi Kesulitan: Mereka dikenal berani dan mampu menghadapi berbagai kesulitan dalam hidup.
- Mudah Mencapai Kesenangan: Kehidupan mereka cenderung dipenuhi dengan kesenangan dan kebahagiaan.
Simbolisme dalam Manuskrip Pawukon
Dalam manuskrip Pawukon, Wuku Marakeh digambarkan dengan berbagai simbolisme yang mendalam.
Raden Marakeh digambarkan menghadap Batara Surenggana. Pohonnya adalah pohon Trengguli, yang dianggap kurang bermanfaat.
Selain itu, mereka tidak memiliki burung yang berarti perjalanan jauh akan membawa bahaya.
Keris yang Cocok untuk Kelahiran Wuku Marakeh
Di kalangan Tosan Aji, ada beberapa jenis keris yang dianggap cocok untuk orang yang lahir di Wuku Marakeh.
- Sempana Kinjeng
- Kebo Lajer
- Pudhak Sategal
- Putri Sinaroja
- Campur Bawur
- Sadak
Umbul-umbul dan Gedhong
Umbul-umbul yang terbalik menggambarkan bahwa orang yang lahir di Wuku Marakeh cepat mendapatkan kehidupan yang menyenangkan.
Gedhong mereka (rumah atau bangunan) ada di atas, yang menunjukkan bahwa mereka senang menampakkan anugerah dari Allah.
Wuku Marakeh dalam kalender Jawa dan Bali membawa berbagai makna dan simbolisme yang mempengaruhi kehidupan dan karakter seseorang.
Dari sifat ramah dan bersyukur hingga peringatan akan bahaya dalam perjalanan jauh, wuku ini menawarkan panduan berharga bagi mereka yang mempercayainya.
Dengan memahami karakteristik dan simbolisme ini, masyarakat dapat menjalani kehidupan dengan lebih bijaksana dan penuh kesadaran.
Baca Juga: Arti Wuku Langkir dalam Kalender Jawa dan Bali
Tentang Arti Wuku Marakeh
Diatas adalah informasi mengenai Arti Wuku Marakeh menurut kepercayaan jawa dan bali.
Mudah-mudahan informasi tentang Arti Wuku Marakeh diatas dapat menjadi referensi serta menambah wawasan kita semua. Semoga bermanfaat!