Dalam artikel ini kita akan membahas mengenai model Investasi Jangka Pendek dan Investasi Jangka panjang, namun sebelumnya mari kita bahas sedikit apa itu investasi.
Dijaman yang serba mobile sekarang ini sudah tidak sulit untuk melakukan investasi, apalagi investasi dalam bentuk reksadana. Dulu jika hendak ingin melakukan Investasi deposito atau reksadana kita diwajibkan untuk hadir ke bank-bank dalam rangka membuka Rekening Dana Nasabah (RDN) agar bisa ikut dalam bursa saham maupun reksadana. Namun sekarang ini hanya perlu duduk manis dirumah maka RDN pun bisa jadi dalam hitungan hari.
Apa itu Investasi?
Secara umum, pengertian dari investasi adalah penanaman aset atau dana yang dilakukan oleh sebuah perusahaan atau perorangan untuk jangka waktu tertentu demi memperoleh imbal balik yang lebih besar di masa depan. Dalam berinvestasi tentu tidak hanya melulu soal uang bisa berupa barang juga, contohnya adalah investasi emas yang mana mungkin saja dimasa depan harga emas akan lebih tinggi dari hari beli saat ini.
Tujuan Investasi?
Hampir sama seperti penjelasan ditas yakni untuk memperoleh imbal balik yang lebih besar di masa depan. Contoh saja kita mengalokasikan uang atau asset kita dengan tujuan agar uang atau asset tersebut bisa memiliki keuntungan dalam jangka waktu tertentu, yang bisa kita dapatkan keuntungannya dengan maksud untuk jaminan masa tua, membangun rumah atau menyekolahkan anak.
Lihat juga: Biaya Mutasi Kendaraan Bermotor Keluar Daerah
Panduan Investasi
Dalam berinvestasi ada tiga hal yang haru di pahami baik-baik yakni kita harus memiliki tujuan yang jelas untuk apa investasi tersebut, menentukan jumlah investasinya, dan memahami risiko dalam berinvestasi.
- Tujuan Investas
Sebelum berinvestasi sebaiknya kita yakinkan diri untuk apa investasi tersebut. Apakah investasi untuk mencari keuntungan dalam jangka pendek atau dalam jangka panjang. Karena tujuan tersebut yang akan menentukan arah investasi kita nantinya. Tujuan investas untuk 2 tahun, 3 tahun, 5 tahun atau investasi untuk dapat membeli rumah 10 tahun kedepan.
- Jumlah Investasi
Panduan investasi yang kedua adalah nilai yang akan di investasikan. Sebelum berinvestasi sebaiknya tentukan jumlah investasinya, sebaiknya gunakan uang lebih untuk investasi dan sisakan sebagian untuk berjaga-jaga jika urgent dan membutuhkan uang dengan cepat. Sebab, jika berinvestasi menggunakan uang utama ditakutkan kalau kita sedang membutuhkan uang secara tiba-tiba maka akan mengganggu ivestasi.
- Pahami risiko investasi
Panduan yang terakhir adalah memahami risikonya. Jika sudah paham maka kita akan lebih bijaksana dalam berinvestasi dan dapat merencanakan keuangan dengan lebih baik lagi. Perlu di ingat, dalam berinvestasi kita tidak dikatakan merugi jika belum menarik dana investasi kita ketika harga investasi sedang menurun.
Investasi Jangka Pendek
Investasi jangka pendek adalah investasi dalam kurun waktu satu sampai dua tahun. Pada dasarnya investasi diperlukan waktu lebih dari lima tahun untuk mendapatkan hasil yang maksimal namun saat ini tidak melulu jangka panjang saja. Investasi jangka pendek menjadi favorit masyarakat karena fleksibilitasnya dan dana investasi dapat dicairkan hanya dalam waktu satu atau dua tahun dengan cepat.
Beberapa produk rekomendasi yang bisa dijadikan ivestasi jangka pendek adalah investasi surat utang negas (SUN), Deposito atau Fintech Peer to Peer (P2P) Lending,
Lihat juga: Info Obat SehatQ
Investasi Jangka Panjang
Investasi jangka panjang artinya menanamkan modal atau asset dalam jangka waktu di atas lima tahun dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan sangat besar atau dengan tujuan untuk menguasai perusahaan lain.
Ada banyak sekali tujuan investasi jangka panjang beberapa diantaranya seperti:
mendapatkan tahap income pasif dalam setiap periode, seperti bunga, dividen, atau bunga sewa
mengarahkan dana khusus, misalnya biaya pendidikan anak atau dana pensiun
meminimalisir risiko
Contoh investasi jangka panjang adalah investasi Emas, Obligasi, Saham dan Properti.
Semoga informasi singkat mengenai pembahasan investasi jangka pendek dan investasi jangka panjang di atas bisa bermanfaat untuk Anda.