Sejak zaman dahulu jalak Bali menjadi salah satu bagian yang penting dalam kehidupan masyarakat Bali.
Baca Juga: Pengertian Saptawara Dalam Kalender Bali, Lengkap!
Hal itu dikarenakan adanya mitos jalak Bali yang cukup unik untuk kita ulas saat ini. Untuk memahami lebih lanjut, mari simak pembahasan ini hingga usai.
Mitos Tentang Jalak Bali
Dalam kehidupan bermasyarakat, jalak Bali dipercaya sebagai simbol kesuburan serta kemakmuran.
Bahkan burung jalak ini juga kerap dianggap sebagai pembawa pesan dari para dewa.
Maka dari itu, keberadaan burung ini diabadikan melalui tarian serta seni oleh masyarakat Bali.
Adapun asal mula kepercayaan mengenai mitos burung jalak ini diawali oleh legenda yang sangat populer.
Baca Juga: Mitos Perkutut Bali Benarkah Dapat Memperbanyak Rezeki?
Yakni mengenai Rangda dan Barong. Menurut mitos yang beredar, burung jalak merupakan penjaga serta penghubung antar keduanya.
Dimana keduanya memang dianggap sebagai simbol kebaikan serta kejahatan bagi budaya masyarakat Bali.
Asal Usul Jalak Bali
Setelah mengetahui mengenai mitos jalak Bali, kita akan bahas pula mengenai asal usul dari burung tersebut.
Perlu diketahui jalak Bali (Leucopsar rothschildi) merupakan burung endemik asal Bali.
Burung tersebut diyakini merupakan keturunan jalak putih asal India yang masuk ke Bali pada awal abad ke-20.
Ciri-Ciri Burung Jalak Bali
Perlu diketahui, saat ini jalak Bali memang menjadi hewan yang langka. Hal itu dikarenakan populasi yang semakin berkurang.
Maka dari itu saat ini tidak sembarang orang dapat memeliharanya. Hanya orang-orang yang telah mendapatkan surat izin saja yang bisa merawatnya.
Adapun ciri yang dimiliki oleh jalak bali ini cukup khas, yakni:
- Ukuran tubuh yang cukup besar, panjangnya dapat mencapai 25 sampai 28 cm dengan berat 75 hingga 100 gram.
- Memiliki bulu yang dominan warna putih. Akan tetapi pada sayap dan ekor berwarna hitam.
- Paruh yang besar serta kuat.
- Memiliki kicauan yang indah dan merdu.
Baca Juga: Pengertian Dedauhan Pada Kalender Bali, Lengkap!
Biasanya jalak Bali ini hidup di hutan dataran rendah. Akan tetapi, tak jarang juga mudah ditemui di kebun maupun taman kota.
Adapun makanan utama burung ini ialah serangga serta buah-buahan. Tak hanya mitos jalak Bali saja yang unik untuk dibahas. Melainkan kegunaan burung ini juga.
Dimana jalak Bali kerap digunakan untuk upacara-upacara adat Bali. Misalnya saja pada upacara ngaben, pernikahan sampai dengan adat.
Hal itu dilakukan karena tak lepas dari kepercayaan masyarakat Bali yang menganggap jalak Bali Ter merupakan lambang kesucian serta keabadian.
Manfaat Memelihara Jalak Bali
Sebelum memelihara jalak Bali, agaknya anda perlu membaca satu bagian penting pada artikel ini.
Ya, tentu saja ada berbagai manfaat yang bisa anda dapatkan dengan memelihara burung jalak Bali.
Berikut diantaranya:
- Datangkan Pikiran Positif
Bagi anda yang baru saja mengalami kejadian hal buruk sekalipun dapat memiliki pikiran positif begitu memiliki hewan peliharaan.
Nah hal inilah fungsi burung jalak sebagai peliharaan ialah menambah pikiran positif.
- Suasana Rumah Jauh Lebih Indah
Manfaat memelihara jalak selanjutnya ialah dapat membuat suasana rumah menjadi lebih hidup.
Hal itu dikarenakan kicauan burung jalak yang sangat merdu. Jadi suara tersebut juga bisa digunakan sebagai media relaksasi juga.
Baca Juga: Link Unduh Kalender Bali Agustus 2023 Lengkap
- Kurangi Stres
Perlu diketahui, memelihara jalak Bali juga bisa mengurangi stres. Hal itu dikarenakan anda akan terhibur setiap kali merawatnya.
- Menjadi Aktif Bergerak
Bagi anda yang sudah tidak bekerja mungkin biasanya akan lebih suka berada di tempat tidur.
Nah memelihara burung jalak ini dapat membuat anda lebih aktif bergerak. Baik untuk mengganti pakan, minum hingga menjemurnya.
Tentang Informasi Mitos Jalak Bali
Nah itulah tadi ulasan mengenai mitos jalak Bali yang bisa kita bahas. Tentunya manfaat memeliharanya juga cukup besar bagi kesehatan jiwa pemiliknya juga.
Baca Juga: Mitos Pandan Bali, Benarkah Dapat Menangkal Hal Buruk?
Mudah-mudahan informasi tentang mitos jalak bali di atas dapat menjadi referensi serta menambah wawasan kita. Semoga bermanfaat!