Peraturan Pantang Puasa Katolik, Berikut Penjelasannya!


Bagi orang katolik, untuk melakukan pertobatan perlu dilakukan yang namanya puasa dan pantang. 

Hal ini tentu bertujuan untuk membebaskan diri dari roh-roh jahat. Sebagai upaya pertobatan, penyangkalan diri dan mendoakan kebaikan untuk dunia ini. 

Baca Juga: Menilik Puasa Setengah Hari Kristen!

Dalam hal ini kita akan bahas lebih jauh mengenai peraturan pantang puasa Katolik yang perlu diperhatikan. Yuk simak!

Peraturan Pantang Puasa Katolik, Berikut Penjelasannya!

Apa yang Dilakukan Ketika Puasa dan Pantang?

Perlu diketahui, ketika menjalankan puasa dan pantang maka anda harus senantiasa berdoa. 

Bahkan juga perlu melakukan amal kasih dengan anggota gereja yang lain juga. 

Artinya kegiatan pantang puasa ini dilakukan untuk latihan guna mendekatkan diri kepada Tuhan dan sesama. 

Kemudian, pantang dan puasa tidak hanya dilakukan untuk diet agar berat badan turun atau sedang berhemat. 

Melalui pantang puasa ini diharapkan anda dapat lebih dekat dengan Tuhan dan menjalin kasih dengan baik antar sesama manusia. 

Baca Juga: Khasiat Puasa Senin Kamis Bagi Kesehatan Tubuh

Peraturan Pantang Puasa Dalam Katolik

Adapun peraturan pantang puasa Katolik tentu perlu diperhatikan dengan baik. Agar ketika menjalankan puasa guna pertobatan tersebut tidak ada kekeliruan. 

Berikut diantara peraturannya ialah:

  1. Pantang puasa hanya bisa dilakukan pada Rabu Abu dan Jumat Agung. Tepatnya pada tanggal 22 Februari 2023 dan 7 April 2023. Adapun Jumat lain selama prapaskah hanyalah berpantang saja. 
  2. Adapun orang yang berpuasa ialah semua orang yang berumur 18-60 tahun. 
  3. Puasa memiliki arti yakni makan satu kali sehari. 
  4. Pantang wajib dilakukan untuk orang dengan usia 14 tahun ke atas.
  5. Pantang bermakna jika setiap perorangan, keluarga maupun kelompok memilih serta menentukan sendirian apa yang akan dihindari dan dipantang. Misalnya saja pantang untuk daging, garam, rokok dan lainnya. 

Hal Penting Dalam Pantang Puasa Katolik 

Setelah membahas mengenai peraturan pantang puasa Katolik, kita akan bahas beberapa hal penting pula yang perlu diperhatikan. 

Berikut beberapa hal penting puasa Katolik:

  • Melakukan pantang untuk jajan daging dan lainnya hendaknya dilakukan setiap hari Jumat sepanjang tahun. Kecuali jika hari Jumat tersebut kebetulan merupakan hari raya. Sedangkan untuk pantang dan puasa memang lebih baik dilakukan pada Rabu Abu dan Jumat Agung. Hal itu dilakukan guna memperingati sengsara serta wafatnya Tuhan Yesus. 
  • Wajib untuk melakukan pantang bagi mereka yang berumur 14 tahun ke atas. Selain itu, peraturan puasa mengikat mereka yang berumur 18-60 tahun. Adapun mereka yang usianya masih kurang, maka perlu tetap dibina pada cita-cita untuk melakukan pertobatan sejati. 
  • Perlu diketahui, konferensi yang dilakukan oleh Uskup bisa menentukan lebih rinci mengenai pelaksanaan puasa juga pantang. 
  • Ketika berpantang, pilih makanan atau minuman yang paling anda sukai. Misalnya saja anda sangat menyukai daging, maka hal itu bisa dijadikan pantang. 
  • Sama seperti jika anda suka minum kopi maupun makan sambal, maka itu bisa dijadikan sebuah pantang juga. Semuanya menyesuaikan dengan individu masing-masing. 
  • Pantang yang dilakukan tidak terbatas pada makanan dan minuman saja. Melainkan setiap kegiatan atau kebiasaan yang disukai juga. Misalnya saja pantang menonton tv, main game dan lainnya. 
  • Minimal puasa dalam satu tahun ialah pada hari Rabu abu dan Jumat agung. Jika dapat melakukan lebih, maka berpuasalah dalam ketujuh hari Jumat prapaskah (atau setiap hari selama prapaskah jika sanggup). 
  • Ketika berpuasa anda hanya makan kenyang satu kali. Waktunya bisa dipilih, apakah pagi, siang, sore atau malam hari. 

Ingat, makan kenyang bukan makan sekenyang-kenyangnya hingga berlebihan. Mengingat tujuan puasa ialah untuk mengendalikan diri. 

Tentang Peraturan Pantang Puasa Katolik

Nah itulah tadi pembahasan mengenai peraturan pantang puasa Katolik. Poinnya ketika melakukan pantang puasa anda dapat mendoakan pertobatan orang lain juga.

Baca Juga: 3 Keutamaan Berbuka Puasa dengan Anak Yatim

Mudah-mudahan informasi tentang peraturan pantang puasa katolik diatas dapat menjadi referensi untuk kita semua. Semoga bermanfaat!

Review Google My Bussiness for Enkosa.com

Artikel Terkait: