Mengulik Sejarah Singkat PT Bank Digital BCA
Indonesia memiliki banyak bank swasta. Salah satunya ialah PT Bank Digital BCA. Dimana pada mulanya PT tersebut bernama Bank Royal Indonesia.
Nah pada pembahasan kali ini kita akan mengulas bagaimana sejarah berdirinya Bank Digital BCA ini. Yuk simak!
Sejarah berdirinya PT Bank Digital BCA
PT Bank Rakjat Parahyangan berdiri di Ciparay, Bandung. Berdiri dengan akta notaris R. Soerojo Wongsowidjojo, SH, No. 35 pada 25 Oktober 1965.
Selanjutnya nama bank diubah menjadi PT Bank Pasar Rakyat Parahyangan berdasarkan perubahan anggaran dasar Nomor 19 pada 21 Agustus tahun 1982. Perubahan tersebut dibuat oleh notaris R. Soerojo Wongsowidjojo, SH.
Melalui surat keputusan No. C2-1092-HT.01.01.TH.82 pada 3 September 1982 akta berdirinya bank tersebut disetujui oleh Kehakiman Republik Indonesia.
Lalu, melalui akta notaris No. 68 pada 8 Januari tahun 1990, status PT Bank Rakyat Parahyangan mulai diubah menjadi bank umum. Sehingga namanya kembali diganti menjadi PT Bank Royal Indonesia.
Pada akhirnya PT Bank Royal Indonesia tersebut berkedudukan Jakarta atas persetujuan Menteri Kehakiman melalui surat keputusan No. C2-1007.HT.01.04.TH.90 pada 26 Februari 1990.
Selain mendapatkan persetujuan dari Menteri Kehakiman, berdirinya PT Bank Royal Indonesia di Jakarta juga disetujui oleh Menteri Keuangan.
Melalui surat keputusan No. 1090/KMK.013/090 pada 12 September 1990 oleh Menteri Keuangan RI dan dimuat dalam berita Negara Republik Indonesia.
Berita tersebut dimuat pada 4 September 1990 No 71 tambahan No. 3206/1990.
Pada 4 November 2019, Bank Royal telah diakuisisi oleh Bank Central Asia dengan nilai sebesar Rp. 988 M.
Setelah diakuisisi, BCA berkomitmen guna menaikkan permodalan Bank Royal Indonesia menjadi bank BUKU 2 dengan modal inti di atas RP. 1 Triliun.
Saat diakuisisi, modal inti dari Bank Royal Indonesia tersebut hanya sekitar Rp 30 M saja termasuk BUKU 1.
Dalam laporan tahunan 2019, sebagai realisasi dari akuisisi yang dilakukan oleh Bank Central Asia, akhirnya manajemen Bank Royal Indonesia mengungkap telah mengalihkan kredit-kredit lancar dan dana pihak ketiga.
Dana pihak ketiga itu meliputi tabungan, giro juga deposito.
Perlu diketahui, sebelum Bank Royal Indonesia diakuisisi oleh BCA, dana pihak ketiga jumlahnya masing-masing Rp. 558 M dan Rp. 617 M ke BCA dan BCA Syariah.
Adapun pengalihan ditujukan agar Bank Royal dapat menjadi bank Digital, sesuai dengan rencana BCA.
Lihat Juga: Download Logo Bank Digital BCA PNG
Nah jadi itulah ulasan singkat mengenai sejarah berdirinya PT Bank Digital BCA. Semoga pembahasan di atas dapat dipahami dengan mudah ya.
Mudah-mudahan informasi Sejarah Singkat Bank Digital BCA diatas dapat menjadi referensi untuk kita semua. Semoga bermanfaat!
Pencarian yang paling banyak dicari
- bank digital bca karir
- bank digital bca kode saham
- bank digital bca apakah sama dengan bank bca
- bank digital bca blue
- sejarah bank digital bca
- logo bank digital bca
- sejarah singkat bank digital bca
