Sejarah perencanaan kota di dunia dimulai dari Eropa sampai negara-negara berkembang seperti Indonesia.
Sebelum Perang Dunia I, perencanaan kota atau urban planning merupakan kepanjangan dari pekerjaan seorang arsitek.
Produk perencanaan kota pada saat itu terbatas hanya pada desain-desain ruangan terbuka serta jalan-jalan.
Ketika terjadi revolusi industri yang dilandasi dengan adanya semangat rasionalisasi serta liberalisasi dari kekuatan pasar bebas di awal abad ke-19, mendorong para pelaku ekonomi untuk memaksimalkan hasil produksi dengan meminimalkan biaya produksi.